Telusuri Blog Ini

Minggu, 17 Mei 2020

Ujian Akhir Semester : Mata Kuliah Pemrograman Komputer

Soal:
1. Jelaskan dan gambarkan tentang perkembangan  bahasa Pemograman dari dulu hingga sekarang.
2. Jelaskan dan gambarkan fungsi bahasa pemograman dalam kehidupan sehari hari.
3. Jelaskan tentang C, C++, PhP, HTML, XML, VB.net dan Java serta berikan contoh program, aplikasi atau sistem yang terkenal menggunakan bahasa pemrograman C++, PhP, HTML, VB.net dan Java masing masing minimal 2. Berikan screenshoot dari program, aplikasi atau system yang anda sebutkan dan alasan kenapa anda memilihnya.
4. Jelaskan dan gambarkan tentang projek bahasa pemograman yang anda bangun mulai dari tampilan, input output, proses, kegunaan dan bahasa pemrograman yang digunakan.
5. Jelaskan tentang pengembangan projek bahasa pemograman yang anda bangun di masa depan.

Jawaban:

1.      Tahun 1940-an

Sebelum tahun 1940, Bahasa Pemrograman hanya berbentuk bahasa mesin. Bahasa mesin ini tersusun dari kode-kode mesin yang dapat dieksekusi langsung oleh komputer. Namun karena masih banyak ditemukan kesulitan dalam bahasa mesin, pada tahun 1940 dibuatlah komputer bertenaga listrik. Komputer yang dibuat ini sangat jauh dari kata sempurna, karena hanya memiliki kecepatan yang  terbatas dan memori yang hanya cukup untuk programmer mengembangkan program saat itu.

Meskipun dengan komputer yang sangat terbatas, pada tahun ini tercipta bahasa assembly yang merupakan bahasa simbol dari bahasa mesin. Dalam bahasa assembly, setiap bahasa mesin memiliki simbol tersendiri. Seperti misalnya ‘MOVE’ untuk memindahkan, ‘ADD’ untuk menambah, ‘MUL’ untuk perkalian, ‘SUB’ untuk menambah dan lain sebagainya.

Terciptanya bahasa assembly merupakan sebuah kemajuan yang signifikan dalam dunia pemrograman. Akan tetapi, masih ditemukan kekurangan dalam bahasa assembly karena sangat sulit diterapkan. Selain itu programmer juga merasakan kesulitan dalam mengembangkannya.

Dan pada tahun 1948, Konrad Zuse merilis sebuah paper kepada publik tentang bahasa pemrograman yang sedang dikembangkannya, yaitu Plankalkül. Akan tetapi, karyanya tidak sempat digunakan karena tersisih oleh bahasa pemrograman lainnya. Selain Plankalkül, bahasa pemrograman yang dikembangkan tahun 1940-an adalah ENIAC Coding System pada tahun 1943 dan C-10 pada tahun 1949.

Tahun 1950-an Sampai Tahun 1960-an

Pada rentang tahun ini dibuatlah bahasa pemrograman modern yang dikembangkan turun temurun dan telah tersebar luas sampai saat ini. Bahasa pemrograman pada masa ini telah menggunakan istilah yang dekat dengan bahasa manusia semisal ‘WRITE’ untuk menulis dan ‘READ’ untuk membaca.

Dalam perkembangannya, Bahasa Tingkat Tinggi juga menggunakan beberapa metode pemrograman seperti Procedural Programming dan Object Oriented Programming (OOP). Bedanya pada Procedural Programming, program dieksekusi dengan menggabungkan variabel-variabel yang berkaitan, sedangkan pada OOP program dijalankan berdasarkan objek.

Bahasa pemrograman yang berkembang pada tahun 1950-an sampai tahun 1960-an di antaranya adalah FORTRAN (1955) yang ditemukan oleh John W. Buckuss dkk, LISP (1958) yang dikembangkan oleh John McCarthy dkk dan COBOL (1959) yang dibuat oleh The Short Range Commitee yang mana Grace Hopper sangat berperan besar. Selain 3 bahasa pemrograman di atas masih ada lagi yang lainnya seperti SIMULA (1962), APL (1962), BASIC (1964) dan seterusnya.

Tahun 1967 Sampai Tahun 1978

Pada periode 60-an sampai 70-an memang terjadi pengaruh yang signifikan pada perkembangan bahasa pemrograman. Kebanyakan bahasa pemrograman yang digunakan pada saat ini berasal dari tahun 60-an sampai 70-an, seperti SIMULA yang merupakan bahasa pemrograman pertama yang dibuat khusus untuk mendukung pemrograman yang berorientasikan objek. Kemudian, ada Prolog yang diciptakan oleh 3 programmer yang berbeda yaitu Colmerauer, Roussel dan Kowalski yang merupakan bahasa pemrograman logika yang pertama.

Selain itu bahasa pemrograman yang dikembangkan pada periode ini diantaranya Pascal (1970), Forth (1970), C (1970), Smaltalk (1972), ML (1973) dan SQL (1978).

Tahun 1980-an

Pada periode ini bahasa pemrograman mengalami kemajuan yang mana tahun 1980 merupakan periode dari konsolidasi relatif. Pada tahun ini dikembangkan C ++, yaitu bahasa pemrograman yang dikolaborasikan dengan sistem programming yang berorientasikan kepada objek. Pada tahun ini juga terjadi fenomena baru dalam desain bahasa yang lebih fokus pada penggunaan modul secara masif.

Selain C ++, bahasa pemrograman yang dikembangkan pada periode ini di antaranya adalah Ada (1983), Eiffel (1985), Perl (1987) dan FL (1989).

Tahun 1990-an

Untuk memudahkan programmer membuat aplikasi, pada tahun ini selain dikembangkan untuk berorientasi kepada objek juga ditingkatkan agar bahasa pemrograman berbasis visual. Gerakan ini diawali oleh Python dan Microsoft Visual Basic 1 pada tahun 1991. Selain itu ada Delphi yang dikembangkan dari Pascal untuk Windows. Puncaknya adalah pada tahun 1997 dimana Visual Basic 5 dirilis untuk memudahkan koneksi ke database dan OO Cobol yang bisa digunakan dalam versi Windows.

Tidak dapat dipungkiri, mayoritas programmer berpendapat bahwa tahun ini termasuk tahun yang sangat produktif bagi dunia bahasa pemrograman. Bahasa-bahasa pemrograman yang tercatat dikembangkan pada tahun ini di antaranya adalah Haskel (1990), Java (1991), Ruby (1993), PHP (1995), JavaScript (1995) dan seterusnya.

Tahun 2000-an Sampai Sekarang

Pada periode ini, vendor bahasa pemrograman lebih cenderung mengarahkan programmer mereka untuk menggunakan produk mereka untuk membuat program. Terdapat 2 konsepsi besar yang terjadi pada periode ini yang mana kemudahan basis visual telah diarahkan menjadi basis internet dan mobile. Hal ini ditandai dengan maraknya layanan website yang berbasis internet untuk platform ponsel.

Selain hal di atas, pada periode ini juga disebut sebagai zamannya CMS (Content Management System) yang mana menyebabkan lompatan pengembangan PHP Script sangat cepat. Hal ini tentu saja mempermudah dalam membuat website yang sudah tersedia berbagai macam template. Banyak modul yang siap pakai sehingga yang tentu akan sangat memudahkan programmer sehingga tidak perlu lagi mempelajari semua script HTML dan bahasanya.

2.      Bahasa pemrograman dalam kehidupan sehari-hari yaitu berfungsi untuk membuat program atau  software yang dapat menunjang kegiatan sehari-hari. Seperti software yang diproduksi oleh microsoft, yaitu program  pengolah kata, program pengolah angka, program untuk menyajikan presentasi, dan masih banyak lagi. Dengan adanya software tersebut pekerjaan kantoran atau sekolah menjadi sangat terbantu ketika dibebani tugas atau pekerjaan yang melibatkan mesin ketik yang penggunaannya masih merepotkan. Manfaat bahasa pemrograman bagi kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut.

Jaringan Komputer: Socket Programing

Socket Programming adalah salah satu nilai yang merupakan Network a top down aproach yaitu penekanan kemampuan dan analisis diaplication layer, terutama pada pemrograman beserta juga sumber kode di dalamnya, pada salah satu pemrograman di dalam jaringan komputer dan akan melibatkan banyak konsep dasar di dalam jaringan komputer contoh : Port, socket alamat jaringan atau Ip address. Pemanfaatan aplikasi dan sistem operasi berlisensi open source akan memudahkan minat pembaca untuk memperoleh informasi. Contoh bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk socket programming ini adalah  C, Java, Python.

Database

Bahasa pemrograman dalam database juga digunakan sebagai antar muka dengan pengguna dan pembuat dari database tersebut, serta tidak menutup kemungkinan juga digunakan untuk menghubungkan satu database dengan database lainnya. Contohnya DBC (Java ODBC, Python).

Internet of Things

Things artinya segala, artinya apapun yang terhubung ke internet termasuk dalam definisi internet of things (IoT). Artinya semua barang fisik yang dapat di-monitor dan dikendalikan dari jarak jauh menggunakan internet adalah IoT.

Dengan prinsip tujuan utama dari IoT sebagai sarana yang memudahkan untuk pengawasan dan pengendalian barang fisik maka konsep IoT ini sangat memungkinkan untuk digunakan hampir pada seluruh kegiatan sehari-hari, mulai dari penggunaan perorangan, perkantoran, rumah sakit, pariwisata, industri, transportasi, konserverasi hewan, pertanian dan peternakan, sampai ke pemerintahan.

Cloud Computing: Platform as a Service

Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer.

Platform as a Service (PaaS)

adalah layanan dari Cloud Computing dimana kita menyewa “rumah” berikut lingkungan-nya (sistem operasi, network, databbase engine, framework aplikasi, dll), untuk menjalankan aplikasi yang kita buat. Contoh penyedia layanan PaaS ini adalah: Amazon Web Service, Windows Azure,  bahkan tradisional hosting-pun merupakan contoh dari PaaS. Keuntungan dari PaaS adalah kita sebagai pengembang bisa fokus pada aplikasi yang kita buat, tidak perlu memikirkan operasional dari “rumah” untuk aplikasi yang kita buat.

Intelligent Transportation System (ITS)

ITS adalah sistem yang menggunakan teknologi maju untuk mengoperasikan sistem transportasi darat dengan menghubungkan kendaraan satu sama lain dan infrastrukturnya secara elektronik. Tetapi ITS bukan saja menampilkan inovasi penggunaan teknologi maju, tetapi juga cara melihat transportasi darat itu sendiri.

ITS menggunakan teknologi yang menghubungkan masing-masing kendaraan secara individu dan karakteristiknya dengan jaringan transportasi. Beberapa teknolgi dapat melakukan itu, termasuk alat yang dapat menyentuh kendaraan menggunakan infrastruktur yang khusus di pasang dipinggir jalan (contoh: sinyal komunikasi jarak pendek) atau GPS (Global Positioning System) atau Jaringan telepon selular.  Dengan teknologi ini, selain masing-masing kendaraan dapat memperoleh informasi, informasi ini dapat dikomunikasikan baik dari kendaran ke infrastruktur maupun ke kendaraanlain, untuk mendapatkan gambaran umum tentang status jaringan transportasi.

Parallel Computing

Komputasi paralel merupakan salah satu teknik komputasi, dimana proses komputasinya dilakukan oleh beberapa resources (komputer) yang independen, secara bersamaan. Komputasi paralel biasanya diperlukan pada saat terjadinya pengolahan data dalam jumlah besar (di industri keuangan, bioinformatika, dll) atau dalam memenuhi proses komputasi yang sangat banyak. Selanjutnya, komputasi paralel ini juga dapat ditemui dalam kasus kalkulasi numerik dalam penyelesaian persamaan matematis di bidang fisika (fisika komputasi), kimia (kimia komputasi), dll. Dalam menyelesaikan suatu masalah, komputasi paralel memerlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel.

Bioinformatika dan E-Health

Bioinformatika merupakan kajian yang memadukan disiplin biologi molekul, matematika dan teknik informasi (TI). Ilmu ini didefinisikan sebagai aplikasi dari alat komputasi dan analisa untuk menangkap dan menginterpretasikan data-data biologi molekul. sedangkan E-health adalah e-commerce versi kesehatan: yaitu pemanfaatan bisnis  kesehatan secara elektronik.E-health adalah kombinasi dari pemanfaataan komunikasi elektronik dan teknologi informasi pada bidang kesehatan, baik di tempat sendiri (lokal) maupun di klinik yang jauh, untuk tujuan klinik, pengajaran dan administratif.

3.      Penjelasan dari beberapa bahasa seperti Bahasa C, C++, PhP, HTML, XML, VB.net dan Java adalah sebagai berikut.

a)      Bahasa C

Bahasa C merupakan salah satu induk dari seluruh bahasa pemrograman.bahasa C dibuat oleh Dennis Ritchie pada tahun 1972 untuk Sistem operasi UNIX di Bell Telephone Laboratories, sebuah pusat penelitian yang berlokasi di Murray Hill, New Jersey, Amerika Serikat.

Ritchie membuat bahasa pemrograman C untuk mengembangkan sistem operasi UNIX yang sebelumnya menggunakan bahasa assembly (assembly language). Bahasa assembly memiliki tingkat kerumitan yang tinggi dan sulit untuk dikembangkan.

Dengan tujuan menggantika bahasa assembly, peneliti di Bell Telephone Laboratories membuat bahasa B. Namun, bahasa B masih memiliki beberapa kekurangan, dan akhirnya dilengkapi oleh bahasa C.

Sistem operasi UNIX akhirnya ditulias ulang dengan bahasa C. Akhirnya UNIX menjadi dasar dari banyak sistem operasi modern saat ini, termasuk Linux, Mac Os (iOS), hingga sistem operasi android.


b)      Bahasa C++

Bahasa C++ adalah bahasa pemrograman yang dikembangkan dari bahasa C. Bahasa C++ dibuat oleh seorang ilmuan komputer asal Denmark, Bjarne Stroustup pada tahun 1982 di Bell Labs.

Awal mula dari Bjame mengalami kesalahan ketika menganalisis kernel UNIX yang berhubungan dengan komputasi terdistribusi. Untuk mengatasi hal tersebut ia membuat bahasa baru berdasarkan bahasa C yang memiliki fitur seperti simula. Bahasa tersebut akhirnya dinamai sebagai bahasa C++ dengan tambahan fitur seperti classvirtual functionoperator overloadingreferencesconstants, dll.

 

c)      PHP

PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Prepocessor", yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pertama kali tahun 1994. Pada awalnya PHP adalah singkatan dari "Personal Home Page Tools". Selanjutnya diganti menjadi FI ("Forms Interpreter"). Sejak versi 3.0, nama bahasa ini diubah menjadi "PHP: Hypertext Prepocessor" dengan singkatannya "PHP". PHP versi terbaru adalah versi ke-5.

PHP banyak diaplikasikan untuk pembuatan program-program seperti sistem informasi  klinik, rumah sakit, akademik, keuangan, manajemen aset, manajemen bengkel dan lain-lain. Dapat dikatakan bahwa program aplikasi yang dulunya hanya dapat dikerjakan untuk desktop aplikasi, PHP sudah dapat mengerjakannya.

Penerapan PHP saat ini juga banyak ditemukan pada proyek-proyek pemerintah seperti e-budgetting, e-procurement, e-goverment dan proyek digital lainnya.
PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft, ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Wordpress, Mambo, Joomla, Postnuke, Xaraya, dan lain-lain.

d)     HTML

HTML adalah singkatan dari Hypertext Markup Language. HTML memungkinkan seorang user untuk membuat dan menyusun bagian paragraf, heading, link atau tautan, dan blockquote untuk halaman web dan aplikasi.

HTML bukanlah bahasa pemrograman, dan itu berarti HTML tidak punya kemampuan untuk membuat fungsionalitas yang dinamis. Sebagai gantinya, HTML memungkinkan user untuk mengorganisir dan memformat dokumen, sama seperti Microsoft Word.

Ketika bekerja dengan HTML, kami menggunakan struktur kode yang sederhana (tag dan attribute) untuk mark up halaman website. Kesimpulannya, pengertian HTML sebagai bahasa mark up sangatlah mudah untuk dipahami bahkan bagi webmaster pemula di bidang web development sekalipun.

e)      XML

XML adalah bahasa markup yang dibuat oleh World Wide Web Consortium (W3C) untuk mendefinisikan sintaks untuk menyandikan dokumen yang dapat dibaca oleh manusia dan mesin. Ini dilakukan melalui penggunaan tag yang menentukan struktur dokumen, serta bagaimana dokumen harus disimpan dan diangkut.

Hal yang membedakan XML adalah ekstensi itu dapat diperluas. XML tidak memiliki bahasa markah yang ditentukan sebelumnya, seperti halnya HTML. Sebaliknya, XML memungkinkan pengguna untuk membuat simbol markup mereka sendiri untuk mendeskripsikan konten, membuat set simbol yang tidak terbatas dan menentukan sendiri. Pada dasarnya, XML adalah bahasa deskripsi data khusus yang digunakan untuk menyimpan data.

XML sering digunakan sebagai dasar untuk format dokumen lain. XML berguna  sebagai dasar untuk struktur dokumen. Itulah arti “X” dalam format dokumen Word. DOCX, misalnya, dan juga digunakan di Excel (file XLSX) dan PowerPoint (file PPTX).

f)       VB.Net

Visual Basic adalah salah satu developement tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan Windows. Dalam pengembangan aplikasi, Visual Basic menggunakan pendekatan Visual untuk merancang user interface dalam bentuk form, sedangkan untuk kodingnya menggunakan dialek bahasa Basic yang cenderung mudah dipelajari. Visual Basic telah menjadi tools yang terkenal bagi para pemula maupun para developer. Visual Basic adalah bahasa pemrograman berbasis Microsoft Windows yang merupakan Object Oriented Programming (OOP), yaitu pemrograman berorientasi objek, Visual Basic menyediakan objek-objek yang sangat kuat, berguna dan mudah. Dalam lingkungan Windows, User-interface sangat memegang peranan penting, karena dalam pemakaian aplikasi yang kita buat, pemakai senantiasa berinteraksi dengan User-interface tanpa menyadari bahwa dibelakangnya berjalan instruksi-instruksi program yang mendukung tampilan dan proses yang dilakukan.
Pada pemrograman Visual, pengembangan aplikasi dimulai dengan pembentukkan user interface, kemudian mengatur properti dari objek-objek yang digunakan dalam user interface, dan baru dilakukan penulisan kode program untuk menangani kejadian-kejadian (event). Tahap pengembangan aplikasi demikian dikenal dengan istilah pengembangan aplikasi dengan pendekatan Bottom Up.


g)      Java

Bahasa Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan menggunakan komputer maupun telepon genggam. Bahasa ini diciptakan pada tahun 1995 oleh James Gosling yang masih bergabung di Sun Microsystems yang saat ini merupakan dari Oracle. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada bahasa C dan bahasa C++. Namun, sintaksis yang digunakan lebih sederhana serta didukung rutin-rutin aras bawah yang minimal.

Bahasa Java termasuk bahasa pemrograman yang bersifat umum atau non-spesifik (general purpose). Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi Java mampu berjalan berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda. Bahasa Java kini sudah dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis perangkat lunak dan aplikasi.

Berikut adalah contoh program yang menggunakan bahasa-bahasa pemrograman tersebut.


 

4.      Projek Bahasa Pemrograman yang saya buat yaitu “Tas Pintar” yang mengacu kepada tas yang dapat memberikan alarm atau peringatan ketika alat atau barang yang ingin dibawa belum dimasukkan ke dalam tas tersebut. Desain dari “Tas Pintar” ini adalah sebagai berikut.

Input, proses, serta output yang dibutuhkan untuk menjalankan alat ini diperlihatkan oleh flowchart sebagai berikut.


Berikut adalah program yang digunakan.

#include <stdio.h>

 

int main()

{

int sisi1, sisi2, sisi3, barcode;

char objek[30];

 

printf("input sisi 1\t:");

scanf("%i", &sisi1);

printf("input sisi 2\t:");

scanf("%i", &sisi2);

printf("input sisi 3\t:");

scanf("%i", &sisi3);

getch();

if (barcode == 12345)

{

printf("kosmetik");

}

else if (barcode == 23456)

{

printf("makanan ringan");

}

else

 {

  printf("dompet");

 }

 return 0;

}

Alat ini dibuat dengan tujuan untuk meminimalisir ketertinggalan barang yang akan di bawa ketika akan bepergian jauh. Kendala sepele ini masih saja dialami oleh masyarakat kebanyakan. Maka dari itu, alat ini dirancang.

5.      Projek pemrograman yang saya buat untuk kedepannya mungkin akan digunakan dan dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat yang sering mengalami kendala tertinggalnya barang bawaan. Maka dari itu, pengembangan projek pemrograman ini akan lebih canggih dan ramah lingkungan di masa yang akan datang, yaitu masa yang memanfaatkan energi baru dan terbarukan untuk menunjang kehidupan sehari-hari.


J


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ujian Akhir Semester : Mata Kuliah Pemrograman Komputer

Soal: 1. Jelaskan dan gambarkan tentang perkembangan   bahasa Pemograman dari dulu hingga sekarang. 2. Jelaskan dan gambarkan fungsi bahasa ...